Di era modern ini,banyak sekali tempat-tempat bagus yang sangat cocok untuk dikunjungi, terlebih lagi saat liburan. Kita bisa pergi ke pegunungan, ke pantai, mengunjungi kebun teh, bahkan kita juga bisa menyewa hunian di tengah-tengah desa untuk menikmati suasana pedesaan. Tentunya itu bergantung kepada keinginan dan ketertarikan diri sendiri.
Selain berkunjung, kita juga pastinya ingin mengabadikan momen yang sangat penting dan berharga serta tak bisa dilewatkan begitu saja.
Ya, mengabadikan momen ini biasa kita sebut sebagai dokumentasi. Kamu dapat mendokumentasikan kegiatan atau pun liburan kamu melalui foto maupun video.
Tentunya di satu tempat liburan saja akan ada banyak sekali foto dan video yang disimpan.
Karena banyaknya foto dan video tersebut, terkadang memori atau penyimpanan di ponsel kita penuh. Kita juga bingung foto atau video tersebut mau diapakan.
Kalau dibuang sayang, kalau enggak dibuang bakal ngabisin memori. Alhasil, untuk menyelamatkan smartphone kita, kita memilih untuk menghapus foto dan video lama tersebut agar penyimpanan kita tetap tersedia.
Sebenarnya, ada beberapa cara untuk keluar dari masalah tersebut. Selain dengan menghapusnya, sebenarnya kamu bisa menggunakan google drive untuk menyimpan kenangan-kenangan tersebut. Penyimpanan yang diberikan juga cukup besar yaitu sekitar 15 GB dan tentunya gratis.
Namun, sepertinya ada yang kurang. Gimana kalau foto-foto tersebut kita jadikan sebagai sumber penghasilan, gimana caranya tuh?
Jawabannya adalah Shutterstock. Apa itu Shotterstock? Mungkin beberapa pembaca artikel ini belum mengetahuinya. Shutterstock adalah sebuah platform stock image atau foto nomor satu di dunia!! Wow. Koleksinya juga bukan main, Shutterstock sendiri memiliki koleksi gambar dengan jumlah lebih dari 100 juta gambar dari hasil para kontributor yang sekarang berjumlah lebih dari 300 ribu kontributor.
Tentu saja, karena platform ini merupakan platform stock gambar terbesar, potensi untuk sebuah gambar terjual akan lebih besar dibandingkan dengan platform ataupun marketplace foto lainnya.
Uniknya lagi, mengubah foto menjadi uang di Shutterstock ini sangatlah mudah dan kamu hanya perlu mengeluarkan dana sebesar Rp 0, alias gratis.
Tak hanya itu, jika foto kamu tidak memenuhi kriteria, kamu akan mendapatkan balasan berupa feedback seperti koreksi yang tertunya sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan, teknik, dan skills fotografi kamu. Lalu bagaimana cara daftarnya?
Berikut langkah mudah cara daftar menjadi kontributor di shutterstock yang kami kutip dari netgeek.id:
- Kamu harus memiliki akun PayPal, karena nanti uang yang kamu terima akan ditransfer ke Paypal, tidak bisa ke yang lain.
- Daftar ke Shutterstock, kamu bisa mengklik website ini : www.shutterstock.com/ ,jangan lupa untuk mendaftar sebagai kontributor
- Langkah selanjutnya, kamu harus mengisi data diri yang dibutuhkan seperti nama, akun PayPal, dll.
- Berikutnya, akan ada konfirmasi di alamat email kamu
- Jika sudah, selamatt!!! Kamu sudah berhasil menjadi salah satu kontributor di shutterstock
- Untuk mengkonfirmasi akun kamu, kamu harus mengupload KTP ataupun Passport kamu
Terdapat beberapa aturan di platform stok foto terbesar ini, diantaranya adalah jika foto kamu menggunakan model, maka harus ada konfirmasi rilis yang berisi bahwa model harus menyetujui fotonya untuk diupload, dan tidak boleh ada unsur merek dalam foto yang akan kamu unggah.
Bagaimana? Daripada kamu menghapus foto kamu untuk memperluas penyimpanan, lebih baik diupload ke Shutterstock kan? Selain mendapat uang, kamu juga tentunya mendapat ilmu tentang fotografi untuk meningkatkan skills dan kemampuan kamu.